Skip to main content

BUNDA SALIHAH TAHAP APREAKSI

 Jurnal ke-7 ini membahas tentang progress aksi project DNA Bermain. 

Impact dari project ini adalah untuk mendapat lebih banyak dari kegiatan bermain, sehingga kualitas pendidikan juga bisa meningkat.

Outcome yang diperoleh adalah banyak ibu yang semakin paham untuk siap dan ceria mendampingi anak-anak bermain. 

Untuk itu perlu adanya campaign dan workshop tentang bermain kepada para ibu dan orang tua. 

Aktivitas yang diperlukan untuk mendukung project ini adalah adanya materi, fasilitator, tenaga pengajar dan media bermain. 



Berikut adalah link The Logic Model dari DNA Bermain

https://docs.google.com/spreadsheets/d/1T34M7dBtX8KH0q-lOZuhiukcVT0NIfZUWYS3jrMqj_U/edit?usp=drivesdk

Theory of change dr tab General berarti dr Input - Impact :


*Jika* kita punya data workshop DNA bermain *maka* manajemen energi, manajemen waktu, manajemen ide ibu....

*jika* man energi, man ide, man waktu...... *maka* Bermain bersama anak sebagai kebiasaan dan kegiatan prioritas, pengelolaan emosi ibu yang baik, ibu semakin mahir bermain bersama anak, ibu memiliki rasa percaya diri yang baik dalam mendidik anak, ibu memiliki Keseimbangan aktivitas, ibu memiliki kesehatan mental yang baik, relax parenting

*jika* Bermain bersama anak sebagai kebiasaan dan kegiatan prioritas, pengelolaan emosi ibu yang baik, ibu semakin mahir bermain bersama anak, ibu memiliki rasa percaya diri yang baik dalam mendidik anak, ibu memiliki Keseimbangan aktivitas, ibu memiliki kesehatan mental yang baik, relax parenting *maka* kualitas hubungan ibu dan anak akan semakin erat, anak-anak yang cerdas emosinya, keseimbangan aktivitas, relax parenting

*jika* kualitas hubungan ibu dan anak akan semakin erat, anak-anak yang cerdas emosinya, keseimbangan aktivitas, relax parenting *maka* Ibu dan Anak Bahagia, Keluarga yang berkualitas


Inputs: includes any resources that are needed to operate the program or initiative (e.g. funding, space to hold meetings)

Strategies/Activities: all program activities and events (e.g. develop curriculum, recruit participants)

Outputs: the direct tangible products of program activities (e.g. six weekly cooking classes)

Short-term Outcomes: Expected changes immediately following the completion of the program (e.g. changes in knowledge about preparing healthy foods)

Intermediate Outcomes: mid-range program outcomes that could take place over weeks or months (e.g. increased consumption of fruits and vegetables, weight loss or weight maintenance)

Long-term Outcomes: longer term outcomes that take place over months or years (e.g. decreased 


Comments

Popular posts from this blog

#116 Bunga Literasi Day 04 Bunda Sayang IIP

Di hari ke empat ini saya telah menyelesaikan membaca dua buku, alhamdulillah. Biasanya saya termasuk orang yang moody saat membaca buku. Satu buku bisa seminggu, sebulan untuk selesai membacanya. Namun, game level 5 ini membuat saya menjadi begitu semangat menambah literasi bacaan.  Dari saat jaman kuliah sebenarnya saya menyadari akan manfaat dari membaca. Entah itu membaca buku, artikel, koran, majalah bahkan "membaca situasi". Dengan sering membaca membuat diri saya menjadi lebih peka terhadap lingkungan sekitar. Membuat saya menyadari, ternyata masih banyaaaaak hal yang perlu saya gali untuk intropeksi diri. Karena dengan memahami hal baru, menyadarkan saya bahwa masih banyak kekurangan dalam diri yang perlu diperbaiki. Seperti halnya impact setelah membaca buku Happy Little Soul. Untuk menjadi orang yang sabar layaknya ibu Retno Hening ketika mengasuh dan mendidik Kirana memang perlu usaha yang keras dan kemauan yang bulat. Dukungan dari keluarga sekitar jug...

PROFIL PM X MASA PELATIHAN

Mustika Amalia Wardaty Mustika adalah anak bungsu dari empat bersaudara. Lahir di Kabupaten Semarang, 7 Agustus 1991. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana manajemen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. Di semester satu dan dua, Ia masih belum tertarik bergabung dengan organisasi yang ada di kampus. Karena Ia ingin fokus belajar di bidang akademik terlebih dahulu. Hasil dari proses belajarnya membuatnya meraih IPK 4.  Kemudian suatu hari Ia berdiskusi dengan seorang teman, Ia merasa bosan hanya dengan kuliah-pulang-kuliah-pulang. Mustika ingin mempunyai kegiatan kemahasiswaan, lalu Ia ditawari untuk menjadi Staf Divisi Kajian dan Riset Lembaga Eksekutif Mahasiswa FE UII tahun 2011. Setelah menjadi fungsionaris LEM FE UII, Mustika terpilih menjadi Mahasiswa Teladan Bridging Program FE UII tahun 2011. Bridging Program adalah Program Pembangunan Karakter di UII yang menjembatani masa transisi dari siswa SMA ke Mahasiswa di perguruan tinggi.  Seme...

#32 Perempuan itu harus serba bisa…..

Belajar merupakan tahapan yang membuat manusia dapat mengetahui suatu hal yang sebelumya tidak diketahui. Tapi pengalaman hidup masing-masing orang pastilah berbeda-beda. Contoh: Bisa saja seorang anak usia 5 tahun sudah mahir membaca dan menulis, sedangkan orang tua yang berusia 70 tahun tidak dapat membaca dan menulis.  Banyak hal yang menyebabkannya, bisa dari pribadi, lingkungan keluarga, masyarakat dan lain-lain. Dan ternyata semua ilmu dan pengetahuan dapat kita peroleh dari siapapun. Termasuk kedua orang tua kita.  Saya lahir dari keluarga muslim. Saya belajar tentang Agama Islam. Kepercayaan bisa saja diturunkan tetapi bisa juga karena keyakinan dalam diri kita. Peran kedua orang tua mungkin dapat dikatakan sangat berpengaruh untuk hal ini.  Dulu ketika Almarhumah Mama masih hidup, beliau mengajari saya untuk membaca Al Qur’an, mengajak saya di acara-acara pengajian di sekitar rumah, selain itu Mama juga mengajari saya ilmu tentang ke...