Skip to main content

#111 Gaya Belajar Day 03 Bunda Sayang IIP


Hari ke tiga pengamatan gaya belajar yang saya rasakan masih campuran antara gaya kinestetik dan visual. Saya lebih mudah percaya dan paham apabila telah melakukan atau mengalami sebuah pengalaman terlebih dahulu. Hari ini saya memeriksakan kandungan ke dokter kandungan saya. Perkembangan janin saya Alhamdulillah baik dari hari ke hari, namun setelah melihat hasil USG, dokter menyatakan saya mengalami pengapuran plasenta. Hal ini membuat saya harus kontrol lagi minggu depan untuk di check kembali. Apabila masih terdapat lubang-lubang di dalam plasenta saya, maka HPL saya maju menjadi awal mei dimana sebelumnya pertengahan Mei jika di lihat dari HPHT (Hari Pertama Haid Terakhir). 

Sepulang dari periksa, kemudian saya mencari tahu sumber ilmu yang menjelaskan tentang penyebab dan penanganan pengapuran plasenta. Saya mencari artikel di website resmi yang membahas kesehatan ibu hami. Selain itu saya mencoba mencari video melalui Youtube tentang kasus ini. Setelah membaca, dan menonton video saya mencoba menghubungi teman-teman dan bidan yang sudah pernah mengalami kehamilan sebelumnya. Saya coba untuk sharing dan mencari tahu dari pengalaman mereka yang mungkin mengalami hal yang sama dengan saya. 

Sayapun bisa berdiskusi melalui chat WA dengan mereka membahas kasus pengapuran plasenta ini. Ternyata banyak penyebab mengapa plasenta mengalami penuaan (pengapuran). Sebenernya pengapuran plasenta merupakan hal yang wajar terjadi pada kehamilan menginjak tri semester III, selain itu penyebabnya bisa karena pola makan dan stress yang di alami oleh ibu hamil. Solusinya adalah tinggal wait and see (tunggu dan lihat) mak dari itu, dokter kandungan saya juga menyarankan untuk kontrol kembali minggu depan untuk melihat dan menunggu apakah perlu ada tindakan induksi atau tidak untuk saya menghadapi persalinan. 

Dari pengalaman ini, saya dapat menganalisis gaya belajar saya adalah dengan visual, yakni membaca artikel dan membayangkan. Melihat sebuah video dan beraksi untuk berinisiasi bertanya terlebih dulu dengan teman-teman yang sudah berpengalaman dari saya. 

#TantanganHari3
#Tantangan10Hari
#Level4
#GayaBelajarAnak
#KuliahBunsayIIP


Comments

Popular posts from this blog

#38 UII Golden (Global Student)

“Tomorrow, it might be your story” UII Golden  atau UII Global Student merupakan sebuah komunitas yang memberi peluang bagi para mahasiswa UII untuk mendapatkan pengalaman global sekaligus merasakan atmosfir akademis pergaulan mahasiswa internasional. Komunitas ini dirintis oleh International Program (IP) UII, lewat IP Promo Team, salah satu Divisi International Student’s Office. Komunitas ini mengajak para mahasiswa tersebut untuk berbagi pengalaman dan mendorong mahasiswa UII lainnya agar mengikuti langkah teman-teman yang sudah terlebih dahulu mempunyai pengalaman global.  Banyak manfaat yang akan diperoleh oleh anggota komunitas ini. Khususnya ilmu dan berbagi pengalaman belajar di luar negeri.  We embrace you to create your own experiences overseas.  # GOGLOBAL Kunjungi website  uiigolden.org  dan follow twitternya  www.twitter.com/uii_golden  

PROFIL PM X MASA PELATIHAN

Mustika Amalia Wardaty Mustika adalah anak bungsu dari empat bersaudara. Lahir di Kabupaten Semarang, 7 Agustus 1991. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana manajemen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta. Di semester satu dan dua, Ia masih belum tertarik bergabung dengan organisasi yang ada di kampus. Karena Ia ingin fokus belajar di bidang akademik terlebih dahulu. Hasil dari proses belajarnya membuatnya meraih IPK 4.  Kemudian suatu hari Ia berdiskusi dengan seorang teman, Ia merasa bosan hanya dengan kuliah-pulang-kuliah-pulang. Mustika ingin mempunyai kegiatan kemahasiswaan, lalu Ia ditawari untuk menjadi Staf Divisi Kajian dan Riset Lembaga Eksekutif Mahasiswa FE UII tahun 2011. Setelah menjadi fungsionaris LEM FE UII, Mustika terpilih menjadi Mahasiswa Teladan Bridging Program FE UII tahun 2011. Bridging Program adalah Program Pembangunan Karakter di UII yang menjembatani masa transisi dari siswa SMA ke Mahasiswa di perguruan tinggi.  Seme...

#18 Exchange with AIESEC (part 2)

Untuk menjadi EP AIESEC UGM ada beberapa tahap yang harus saya lalui. Diantaranya : 1. Saya mengisi Formulir dan melengkapi persyaratan administrative  ( motivation letter , CV, Pas photo, surat izin dari Orang tua dan membayar fee pendaftaran). 2. FGD ( Forum Group Discussion )... Dalam proses FGD kami para calon EP dibentuk menjadi beberapa grup terdiri dari 6-7 tiap grupnya. Kami diberikan contoh suatu kasus dan mendiskusikannya dengan berbahasa Inggris dalam menyelesaikan kasus tersebut bersamaan waktu yang terbatas. 3. Setelah pengumuman seleksi FGD, calon EP yang lolos masuk ke tahap interview alias wawancara dengan LC ( Local Comittee ). Dengan diajukan beberapa pertanyaan tentang kepribadian, pengalaman, contoh kasus, dan bakat minat kebudayaan. 4. If you can make it through all three stages of the above then you are entitled to be the real EP! Congratulation. But...... jalan masih panjang sob. Berhasil melalui tahap administratif, FGD dan interview ...